Kuliah umum yang dilaksanakan di gedung lantai
4 FISIPOL Sabtu, 22 Desember 2018 oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas
Mataram semester V konsentrasi jurnalisme yaitu membahas tentang “Jurnalisme di
Era Digital”. Acara ini adalah bentuk dari pelaksanaan tugas mata kuliah
jurnalistik kontemporer dan dalam pengaplikasiannya dengan membuat acara kuliah
umum.
Acara dimulai pukul 09.00 tetapi di undur hampir
sejam, Karena salah satu pemateri tidak dapat hadir akibat gangguan kesehatan.
Setelah di undur, acara baru dimulai 10.13. Acara kemudian di buka oleh MC dari
salah satu mahasiswi jurnalisme. Dalam rangkaian acara di mulai dengan
menyanyikan lagu Indonesia Raya kemudian di lanjut dengan sambutan dari ketua panitia acara Wahyu Arohman yang
merupakan mahasiswa jurnalisme juga. Lalu sambutan dari ketua jurusan Dr. Agus
Purbhatin Hadi M.S.I. Dalam sambutan
beliau mengungkapkan bahwa adanya perbedaan yang sangat jauh, lebih tepatnya
modernisasi dalam penyebaran informasi. Kemudian dilanjutkan sambutan dari Wr 3
Dr. Muhammad Natsir SH.M.Hum selaku perwakilan bidang kemahasiswaan dan alumni.
Sambutan dan berita menggembirakan juga datang dari dosen pengampu mata kuliah
jurnalistik kontemporer yaitu Diah Indiyati M.S.I. tentang peluncuran portal
berita infolombok.id yang akan menjadi wadah bagi para mahasiswa mengangkat
tulisan berita mereka tentang Lombok.
Setelah deretan
sambutan, acara pun masuk pada intinya yaitu kuliah umum yang hanya di isi oleh
satu pemateri adalah H. Agus Talino ketua redaksi suara NTB. Dalam kuliah umum
yang beliau sampaikan adalah tentang bagaimana menjaga trust sebagai seorang
jurnalis di tengah-tengah masyarakat, berlatih terus menulis, menulis dan
menulis, serta bagaimana menjaga etik. Dalam era sekarang ini memang sangat
sulit menjaga eksistensi media cetak karena hadirnya media atau portal berita
secara online. Akan tetapi dalam pesan H. Agus Talino bahwa ketika kita telah
berusaha membuat berita terbaik, kemudian apapun respon masyarakat, semua itu
di kembalikan lagi pada hukum alam dan sunnatullah, sebab kedua hal tersebut
tidak dapat di hindari dan pasti.
Waktu berjalan
begitu cepat, tidak terasa sesi diskusi juga telah usai dan acara berjalan
lancar. Di akhir acara, ada sesi foto bersama dimana terlihat wajah-wajah
bahagia dari panitia yang telah mempersiapkan acara sedemikian rupa. Di
penghujung acara di isi dengan akustik dari mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan
18. Anak-anak ikut bernyanyi bersama seiring dengan beranjak pergi pemateri di
ikuti oleh para dosen yang menghadiri kuliah umum tersebut. Acara berjalan
dengan lancar walaupun salah satu pemateri tidak dapat hadir. Ada sebuah
nasehat yang di dapatkan dalam kuliah umum tersebut
“ jika energi yang kita keluarkan
positif maka yang di terima akan positif. Jika kita memberi cinta kasih maka
kita akan menerima cinta kasih” kata H. Agus Talino.
Komentar
Posting Komentar